Mid Year Sale Haul & the New @viratanka’ Scarf

Bisa dibilang tiap bulan saya selalu belanja pakaian. Terkadang karena memang naksir betul dengan sepotong baju atau sekadar memuaskan hasrat untuk mengenakan baju baru saat traveling berikutnya. Dengan semakin seringnya saya traveling belakangan ini, semakin banyak pula tumpukan baju di lantai–lemari tak mampu menampung lagi.

Hal itu agak membuat saya merasa bersalah, mengingat banyak baju yang belum sempat terpakai hingga saat ini. Tama pun selalu memperingatkan, kalau mau menambah satu baju baru berarti harus ada satu baju lama yang disingkirkan. Ini ada benarnya, daripada menumpuk tak terpakai, bukan? Saya pun menjual satu demi satu baju secara online atau memberikan kepada saudara dan orang yang membutuhkan.

Saya juga sempat berencana menyusun Closet Mission, misalnya dengan memilih beberapa potong pakaian basic yang akan dipadu padan dan dikenakan selama sebulan. Ini bertujuan agar saya lebih disiplin dalam memilih dan menyortir pakaian yang benar-benar terpakai. Tapi, sayangnya niat itu belum kejadian sampai sekarang.

Dan, berhubung beberapa waktu lalu Jakarta dilanda Mid Year Sale, maka bubar semua rencana mulia saya. Diskon besar-besaran yang berlangsung lebih dari dua bulan ini sungguh sulit diabaikan. Tama terpaksa geleng-geleng menemani saya belanja. Meskipun begitu, saya belanja dengan cukup rasional. Pakaian yang saya beli rata-rata sudah mengalami potongan harga hingga 80%. Jadi, enggak rugi-rugi amat. Apalagi adik saya bekerja di bisnis retail, saya cukup tahu harga modal sepotong barang fashion. Pakaian dan aksesori yang dibeli pun diusahakan yang bisa dipadupadankan dengan koleksi pakaian yang sudah ada.

Jadi, pakaian apa saja yang saya borong saat Mid Year Sale kemarin? Ini dia.

mid-year-sale-haul

1. Denim Dungaree – Denim dan dungaree model rok adalah perpaduan sempurna. Ini dungaree Zara favorit saya, bahannya yang lembut bikin nyaman dipakai traveling, dan bisa dipadu dengan beragam model atasan. Kalau dipadu dengan atasan garis-garis bisa berkesan retro juga.

2. Stripes Top – Atasan model off-the-shoulder masih jadi tren produk Zara, dan ini modelnya crop dengan lengan lonceng, yang menambah kesan retro. Cocok dipadu dengan celana dan rok.

3. Strapless Top – Ini pembelian impulsif di H&M karena harganya murah walaupun tidak diskon, seratus lima puluh ribu saja. Dan cocok banget untuk trip santai ke pantai, dipadu bawahan putih.

4. Metallic Faux Leather Top – Ini baju dari Zara yang paling baru saya beli, dengan harga luar biasa murah namun berkesan mewah. Bisa dipakai hingga tahun depan karena sekarang memang tren warna metalik.

5. Crochet Top – Ini juga pembelian impulsif di Pull & Bear karena modelnya unik, ada tali yang bisa diikat di bagian belakangnya. Cocok dipadu dengan rok atau celana untuk traveling.

6. Crop Top – Ini dibeli di Zara karena warnanya yang terang cocok untuk dipakai ke pantai, luaran setelah berenang.

7. Knotted T-Shirt – Tujuannya sama seperti tank top di atas, saya memang lebih sering membeli baju untuk trip ke pantai–entah kenapa. Dengan model diikat di depan, kaus bikinan Pull & Bear ini kece banget.

8. Oriental T-Shirt – Kaus favorit dari Zara karena ada belahan cukup tinggi di kedua sisinya (yang bikin adem), dan bahannya lembut sekali. Apalagi bergambar macan!

9. Jacquard Coat – Entah kenapa kardigan ini diluncurkan Zara saat Spring Season, bahannya cukup tebal dan menghangatkan. Tapi, warnanya oke banget dan cocok dipakai sekarang karena cuaca yang tak menentu.

10. Embroidered Top – Saya memang lemah terhadap lace dan broidery, apalagi yang berwarna putih. Atasan ini beruntung saya temukan dengan harga lumayan di Zara. Cocok untuk bergaya Boho.

11. Suede Fringe Skirt – Ini menambah koleksi fringe saya (sudah punya tasnya!). Belinya tanpa sengaja di H&M karena kehujanan dan celana basah kuyup, lalu menemukan rok murah dan kece ini.

12. Printed Cullotes – Cullotes lagi tren dan setelah pikir panjang, saya nekat membelinya. Pertimbangan awal takut kelihatan pendek dengan model ini, tapi ternyata cukup coco.

13. Colorful Necklace – Aksesori yang summer banget! Cocok dipakai dengan atasan polos.

14. Suede Fringe Sandals – Yeay, tambah satu lagi koleksi fringe saya. Sandal ini ditemukan tanpa sengaja di Bershka dan langsung dibeli karena tinggal sepasang. Cocok untuk bergaya Boho saat traveling.

15. Beach Straw Hat – Topi jerami ini dibeli karena lebih lebar dibandingkan topi saya yang lain. Dengan aksen garis biru, topi ini makin kece dibawa ke pantai.

Ternyata, banyak juga pakaian yang saya beli, dengan alasan utama untuk traveling. Tapi, asyiknya pakaian di atas bisa saling dipadu padan karena warnanya masih senada, antara putih, cokelat, dan biru.

Karena itu, beberapa waktu lalu saya pun iseng mencoba beberapa di antaranya dan menciptakan gaya yang berbeda-beda, dari agak retro hingga boho. Kalau kalian suka gaya yang mana?

mid-year-sale-ohelterskelter.com
Retro Vibes

mid-year-sale-ohelterskelter.com

mid-year-sale-ohelterskelter.com 15

mid-year-sale-ohelterskelter.com

mid-year-sale-ohelterskelter.com
Boho-chic

mid-year-sale-ohelterskelter.com

mid-year-sale-ohelterskelter.com

mid-year-sale-ohelterskelter.com

Selain itu, ada sehelai scarf baru yang jadi favorit saya di bulan ini. Apa lagi kalau bukan scarf buatan Vira Tanka. Sejak awal saya mengikuti kisah Vira dan sketsanya, dari trip-trip yang ia lakukan untuk sketching, dari komunitas yang ia ikuti, hingga (akhirnya!) ia menyampaikan kabar gembira untuk meluncurkan produk-produk fashion yang dibuat dari sketsanya. Saya ingat betul malam-malam saat kami membicarakan hal itu di apartemennya.

Kain pertama yang dibuat Vira menggunakan sketsa yang berasal dari perjalanan favoritnya ke negeri impiannya, Yunani. Kain putih bergambar bangunan ikonis di Oia itu bisa dilihat di akun Instagramnya. Untuk saat ini, ia memproduksi semua scarf, head band, dan throw (alas sofa) dengan sketsa buatannya yang sudah ada, mulai dari bangunan, kucing kesukaannya, perlengkapan traveling, hingga ubur-ubur di Kakaban.

mid-year-sale-ohelterskelter.com
Kemasan yang manis 🙂

mid-year-sale-ohelterskelter.com

mid-year-sale-ohelterskelter.com

Dan, saya senang sekali bisa memiliki scarf dengan sketsa yang menggambarkan hobi saya: traveling. Dengan bahan silk yang tak terlalu licin, scarf ini sangat nyaman dipakai saat berjelajah dan tidak panas. Ukurannya cukup lebar, sekitar 110 x 110 cm, sehingga bisa juga digunakan sebagai kerudung. Saya juga mendapat head band ubur-ubur Kakaban yang cantik sekali, sepertinya cocok untuk trip ke pantai berikutnya. Sukses untuk Vira dan ditunggu desain-desain kece berikutnya.

mid-year-sale-ohelterskelter.com-11

Ankle boots – Zara, watch – Daniel Wellington, sunglasses – Mango, scarf – @viratanka, lip – NARS Velvet Matte Lip Pencil in Damned

Photos: @tamagraph

a travel writer and blogger who have a big passion for writing and editing, social media, and photography.

Related Posts

15 Responses
  1. cantik, as always ;).. aku jujurnya ga PD pake baju model strapless top ato fringed skirt gitu Ki :D.. tapi kalo ngeliat dipake orang lain dan sesuai ama orangnya, kdg jd suka ama model bajunya , walopun kalo dibeli ntah kapan mau dipake ;p .

    wiiih, mba vira bikin scarf yaa.. coba ah ntr meluncur ke IG nya,,:)

    1. hehehe, makasiiih, Fanny. ini juga aku baru-baru aja pede pakai model baju macem-macem. kalau model strapless gitu bisa dijadikan luaran, jadi dalamnya pakai kaus bertangan atau kemeja juga bisa, biar bisa dipakai ke kantor juga.

      iya, ayo meluncur ke IG-nya, banyak sketsa yang bagus-bagus untuk dijadikan scarf. silakan diborong! 🙂

  2. Ossooom, Yuki!
    Setuju sama Tama, masuk 1 keluar 1.. kecuali kalo scarf @Viratanka kayaknya emang harus punya banyak deh :)))
    Btw, kok lo kalo traveling suka macem2 aja bajunya, tapi bawaannya gak gede2 sih? Kapan2 boleh tuh nulis tentang cara packing ala Yuki 😀

    1. makasiiiih, kakvir. aku sukak banget scarf-nya!
      iya nih, harus menyortir isi lemari, nantilah sekalian kami pindahan. mau mau lagi dong scarf-nya. 😛

      yoi dong, bajunya disempil-sempilin di tas, hahaha.
      emang udah rencana nih bikin tips packing, tapi belum sempet-sempet mau foto.

Leave a Reply